Rabu, 02 April 2014

Pelantikan Ar-Roche Darussalam 30-31 Maret 2014

Assalamu'alaikum, Ya Akhi, Ya Ukhti..

Yah, jujur setelah lama saya tersesat dalam perkuliahan, dalam arti meninggalkan Ar-Roche Darussalam.. Kini saya kembali tersesat di jalan yang benar, yah di Ar-Roche Darussalam..
To the point aja, mau buat laporan pertanggungjawaban a.n. TIM HOREEE, khususnya tim outbond..


Usai beribadah, taujih, dan prokeran, kami kelaparan.. hahaha..

 Tidak ada yang bisa mengalahkan keromantisan UKHUWAH..

Ini agenda surprise dari kami untuk peserta... Awalnya kami melantunkan doa Rabithah, lalu bersenandung bersama dan di akhiri dengan curhat bersama.

Beginilah ketika kata tak lagi bermakna.. Tangis pun penuh makna..

Muhasabah diri..

Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau mengganti
Sanggupkah kau memberi
Seberkas cahaya



Perguliran masa menuju pagi yang cerah.. KAMI SIAP OUTBOND.. yeeeeaaaaaahh...


Untuk pertama kalinya tour pakai tas ransel, biasanya cuma pakai tas slempang.. Hemm, mungkin atribut untuk outbondnya berlebihan.. haha..

Salah satu view puncak Nglanggeran yang menemani saya ketika galau sendiri menanti peserta outbond..


Dan inilah mereka, setelah sampai di pos 5.. Ada game rolling egg.. (untuk penjelasan game lebih detail akan saya post di bagian bawah dengan sub judul tor outbond)


Tidak lupa Basmallah..

Sub'hanallah, tim ikhwan berhasil melandaskan telur dengan sempurna.. Selamatttt..

Tim akhwat ngga kalah kreatif..

Tim akhwat sempat merasa takut ketika menenjunkan..

Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...

Tim akhwat merasa bersalah telah memecahkan telur.. Bahkan, ada yang denganpolosnya meminta maaf pada telur.. Soooo sweeett..

Kemudian, masing-masing tim disuruh menyimpulkan hikmahnya.. Jujur saya sendiri tidak tahu hikmahnya apa.. Saya hanya ingin mereka kreatif dalam menyelesaikan permainan.. Tapi, Sub'hanallah sekali mereka mampu mengambil hikmahnya sendiri.. Berikut Hikmah dari mereka..
Tim akhwat: Harus berani, kompak, kerja sama, dan pandai menyusun strategi.
Tim ikhwan: Telur ini bisa dianalogikan sebuah amanah, dan ketika diluncurkan dari atas itu ibarat amanah berasal dari atasan atau ketua, dan bawahan harus siap menerima dengan tepat. Ya pokoknya saling memahamilah.
Sip.. :)



 Akhwat istirahat dulu ya..


Ada juga nih yang mainan meniup bulu nabi..

Ini yang ikhwan juga instirahat..

Lalu kami pelantikan.. Selamat ya.. Barakallah..


Berikutnya tukar kado..


 Tuh, kalau akhwat yang milih lamaaaaaa banget.. terbiasa belanja.. banyak pertimbangan.. ujung-ujungnya pakai kancing..




Yang ikhwan dapet sisa-sisa aja.. hhe..

Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar.. Terima kasih untuk semuanya.. Pengalaman yang indah, ilmu yang bermanfaat, dan iman yang semakin kuat tentunya.. Barakallah.. Kami pun kembali menuruni bukit Purba Nglanggeran menuju rumah masing-masing..

Ini disempat-sempatkan foto di lekongan, padahal orang di atas udah pada ngantri.. hhe..

Begitulah sepotong episode pelantikan Ar-Roche Darussalam.

Numpang iklan nih, jika ada yang membutuhkan jasa outbond silakan hubungi saya(081227144577) lagi..

Alhamdulillah ini salah satu testimoni dari peserta..





Sekian. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.





Tor OutBond
Pos 1 (Lana)
Permainan Sepatu yang Tertukar:
      1. Yel-yel  
      2. Peserta disuruh membuat lingkaran besar, saling membelakangi alias mengahadap ke luar atau tidak menghadap ke pusat lingkaran, lalu mata mereka ditutup.
      3. Ikhwan-akhwat dijadikan satu dalam lingkaran besar tapi tidak dicampur dan diberi jarak yang cukup jauh antara ikhwan-akhwat.
            4. Setelah mata mereka ditutup, sandal mereka diambil yang sebelah kanan
      5. Sandal sebelah kanan yang telah dikumpulkan ditukar dengan sandal sebelah kanan milik anak lain, hingga semua memakai sandal yang berbeda, yang sebelah kiri milik sendiri yang sebelah kanan milik temannya. Dan ini acak tapi Ikhwan dapat ikhwan, akhwat dapat akhwat.
      6. Setelah semua sandal tertukar, mereka disuruh membuka penutup mata dan menghadap ke pusat lingkaran atau ke dalam.
      7. Peserta disuruh cari pasangan sepatu milik temannya yang mereka dapatkan, lalu berdiri di sebalahnya.
8.       Setelah semua menemukan pasangan sepatu sebelahnya, mereka disuruh menyebutkan data (nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat rumah, nomer telepon, kesibukan, golongan darah) pemilik sepatu sebelah kanan dengan suara lantang agar terdengar seluruh peserta dan bergilir.
      9. Bagi yang tidak berhasil disuruh keluar dari lingkaran dulu, sampai semua mendapat giliran.
            10. Setelah semua mendapat giliran, yang tidak berhasil disuruh mencari informasi data dari pemilik sepatu sebelah kanan sampai hafal dan dapat menyebutkan.
      11. Peserta disuruh mengambil hikmah dari permainan.
Goal permainan ini adalah Ta’aruf, harapannya semua pesert a mampu menghafal data dari semua peserta yang lain.
Alat: Sleyer dan sepatu/sandal

Pos 2 (Yekti)
      Permainan Bajak Laut:  
      1. Yel-yel
      2. Pemandu menceritakan kondisi di lapangan.. (ada dua petak yang dibatasi oleh tali rafia di tanah, ada juga tali raffia melingkar yang mampu dimasuki 3 orang). Satu petak yang dibatasi oleh raffia di tanah ukurannya cukup besar, ini diibaratkan sebuah kapal bajak laut yang akan karam. Ada pula petak kedua yang dibatasi oleh tali raffia yang ukurannya lebih kecil daripetak pertama, ini diibaratkan sebuah pulau di mana harta karun sebagai tujuan pelayaran tersebut terpendam. Dan tali raffia yang mampu melingkari 3 orang diibaratkan sekoci yang mampu menyelamatkan para awak kapal ke pulau seberang.
      3. Peserta disuruh mendiskusikan bagaimana menuju ke pulau seberang untuk mendapatkan harta karun dengan kondisi kapal mereka akan karam dan hanya terdapat sekoci yang mampu membantu mereka menyeberang pulau dengan dua kali bolak-balik dan sekoci hanya mampu menampung 3 orang penumpang, sementara anggota mereka ada lebih dari 13 orang(sesuai jumlah seluruh peserta)
      4. Setelah berdiskusi, peserta disuruh memutuskan pilihan dan memperagakan dengan berimaginasi selayaknya bajak laut di samudera lepas.. haha..
      5. Peserta disuruh mengambil hikmah dari permainan.
Goal permainan ini adalah menanamkan nilai ta’awun, tafakul, itsar..
Alat: tali raffia

Pos 3 (Naili)
      Permainan Surprice 
      1. Yel-yel
      2. Peserta dibagi kelompok, tiap kelompo 3 orang. Dan disuruh antri di tempat yang jauh dari medan perang.
e    3. Peserta disuruh merelakan satu orang untuk mengambil kertas di medan perang dengan mata tertutup, dan satu lagi untuk mengarahkan.
      4. Setelah berhasil mendapat kertas yang sebanyak-banyaknya, relawan disuruh memilih dua pilihan yang disembunyikan.
      5. Berikutnya peserta diberikan bahan makanan sesuai yang ada dikertas. Dan di suruh makan, seluruh anggota harus ikut maan walaupun sedikit, makan sampai habis baru boleh melanjutkan ke pos beriktnya.
      6. Peserta disuruh mengambil hikmah dari permainan.
Goal permainan ini adalah menanamkan nilai kekompakan, kerjasama, ta’awun, dan tafakul.
Alat: Snack, susu, garam, terasi, raffia, pasak, kertas

Pos 4 (Mas Arif)
      Permainan Balon Komando
      1. Yel-yel
      2. Peserta disuruh membuat lingkarang besar dengan mata tertutup. Kecuali ketua yang nanti akan mengarahkan anggotanya.
      3. Anggota yang telah ditutup matanya di acak sedemikian rupa sehingga lupa arah.
      4. Lalu letakan balon di suatu tempat.
      5. Ketua disuruh memberikan komando ke anggotanya (tidak boleh menyebut nama anggota dan letak balon) untuk meletuskan balon.
      6. Peserta disuruh mengambil hikmah dari permainan.
Goal permainan ini adalah mengenalkan mengenai koordinasi, leadership, dan tanggung jawab.
Alat: Balon dan sleyer

Pos 5 (Gaiety)
      Permainan Rolling egg  
       1. Yel-yel
       2. Peserta dibagi kelompok, tiap kelompo 3 orang. Masing-masing kelompok dibagikan kertas, sedotan, dan solasi.
      3. Peserta disuruh membuat alat yang membantu mereka untuk mengamankan telur ketika di rolling dari ketinggian anggota yang paling tinggi.
      4. Setelah alat jadi, telur pun diluncurkan.
      5. Peserta disuruh mengambil hikmah dari permainan.
Goal permainan ini adalah menerapkan nilai kerjasama, kekompakan, kekreatifan, dan menganalisa permasalahan untuk ditemukan solusinya.
Alat: Kertas, sedotan, solasi, dan telur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar