Kamis, 17 April 2014

Melewati Magelang

Dulu bukan aku yang terjatuh di sini.. Dia yang terjatuh dan aku yang menolong.. Benar adanya, bumi itu berputar.. Aku terlelap ketika melewati magelang.. Motor metik yang begitu nyaman dan udara yang sangat terkondisikan membuat jutaan pikiran menyambutku keluar dari kesadaran.. Bersyukur ku dapat menjaga kestabilan.. Namun, magelang selalu memasukanku pada gelang-gelang pengalaman yang tak terlupakan.. Bersyukur motor kawan yang ku tabrak.. Segera ku cari kakak.. Memastikan kondisinya baik-baik saja.. Entah, aku pun sekarang lupa adegan apa saja yang aku lakukan.. Yang ku ingat hanya bayang-bayang kakak ku yang terdiam membisu di pinggiran jalan.. Mungkin karena rasa sakit yang dia tahan. Beberapa kali ku tanyakan kondisinya dia hanya membisu terdiam.. Maaf.. Aku tahu aku salah.. Aku akui aku salah.. Aku menyesal.. Dan janji tak akan terulang.. Aku bukan adik yang baik kak..
Kekalutan membuat ku tak sadar darah yang terus mengalir di tangan.. Semakin kalut.. Semakin aku hanya terdiam.. Ada kawan yang berusaha menghentikan.. Aku tak tahu apa yang membuatnya berjuang sedemikian rupa.. Aku hanya menghendaki biarkan darah ku terus mengalir.. Sebagai konsekuensi kecerobohan.. Darah terus mengalir.. Melumuri jalan.. Melumuri tas slempang.. Meumuri kaos kaki.. Melumuri sandal.. mengisi botol yang kawan berikan.. Sudahlah, mungkin ini saatnya kawan.. Renung ku sambil menyandarkan diri di jembatan pinggir jalan.. Menatap kakak ku yang meringkuk menahan sakit.. Maaf kak.. Maaf..
Kawan telah berhasil menghentikan aliran darah.. Ada jurus tertentu dalam menghadapi derasnya aliran darah.. Terekam oleh ku, kawan memberi ludah.. Yack, menjijikan.. Tapi patutkah kita mencela bila akhirnya kita terselamatkan.. Kematian tak berhasil bersua dengan ku..
Beberapa orang menghampiri kami.. Mereka menawarkan beberapa pertolongan.. Namun, kakak memang rupawan.. Dia tetap berjuang sendiri untuk menyelesaikan masalah.. Tertatih-tatih mengendarai motor metik dengan aku yang tertidur kembali di boncengan..
Jika kehidupan ku setelah ini lebih bermanfaat dan beruntung.. Aku hanya bisa mengucap terima kasih banyak untuk kawan dan kakak ku..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar